Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Kabarss Info - Pemerintah Kota Surabaya akan mendukung fenomena Citayam Fashion Week , Ini Syaratnya?

Kabarss Surabaya


Surabaya - ”Soal konsep outfit, silakan berkreasi. Namun, harus tetap menginspirasi, ojok pating pecotot (tidak rapi) dan sing gak karu-karuan (tidak pantas), juga harus mencerminkan karakter khas arek Suroboyo,” pinta Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Kamis (28/7).

Baca juga : wanita harus tau,7 cara memilih pria yang tepat untuk menjadi pasangan hidup

Izin gelaran fashion ala Citayam di Surabaya itu akan diberikan bila pakaian yang digunakan peserta sesuai dengan norma agama dan sosial. 

Dukungan akan dicabut apabila ada peserta yang menggunakan pakaian berlebihan dan tidak pantas.

”Citayam Fashion Week di Surabaya diizinkan bila memakai baju yang pantas. Kalau yang laki-laki ya pakai baju laki-laki. Nggak berlebihan,” tegas Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Surabaya M. Fikser.

Baca juga : kumpulan syair cinta untuk sang kekasih

Gelaran Citayam Fashion Week di Kota Surabaya, lanjut Fikser, harus tetap memperhatikan dan menjaga norma.

”Jaga supaya tidak pakai pakaian yang melarang norma. Ada batasan norma yang dijaga,” ujar Fikser.

Bentuk dukungan yang diberikan Pemkot Surabaya adalah dengan membuka khusus Balai Pemuda sebagai venue dari Citayam Fashion Week di Surabaya. 

Pembukaan Balai Pemuda Surabaya itu supaya tidak ada kemacetan. Sebab sebelumnya, fenomena Citayam Fashion Week dibawa warga Kota Surabaya di Jalan Tunjungan menimbulkan kemacetan panjang.

”Supaya tidak macet, Citayam Fashion Week bisa dilakukan di Balai Pemuda,” kata Fikser.

Bagaimana bila warga tetap ingin di Jalan Tunjungan? Fikser menegaskan bahwa hal itu tidak dilarang selama tidak menimbulkan kemacetan. 

”Untuk tiap Sabtu yang kegiatan Citayam Fashion Week itu pemkot tidak larang selama aktivitas di jalur pedestrian Jalan Tunjungan. Jadi kreativitas anak muda nggak mengganggu kepentingan publik,” jelas Fikser.

Baca juga : novel edukasi anak berkebutuhan khusus

Bila jalan menjadi macet dan kerumunan terjadi,

”Bakal dibubarkan Satpol PP kalau ada kerumunan yang mengganggu aktivitas umum. Kemarin jalan macet mengganggu aktivitas warga,” ucap Fikser.

Apakah akan ada kemungkinan penutupan jalan? Fikser menggeleng. Dia menegaskan, penutupan jalan tidak bisa dilakukan mendadak dan tanpa pemberitahuan.

Baca juga : cerita ibu tiri pemuas nafsu anak sambung

”Itu harus ada rapat. Kalau ditutup pada jam sibuk juga harus sosialisasi. Kegiatan di pemkot pasti koordinasi dengan aparat terkait,” ungkap Fikser.

”Intinya, kami tidak melarang aktivitas dan kreativitas anak muda. Hanya saja, kami berharap tidak mengganggu dan merebut hak orang lain,” terang Fikser.